@Bandara, Seoul ( 19 Mei )
Kulihat jam tanganku, sekarang waktu di Indonesia jam 00:03. Kalau gitu, berarti sekarang jam 02:03.
Saat aku menyalakan HP, ada 2 missed call dari Papa dan Mamaku. Juga ada 3 SMS. Semua SMS itu isinya’Happy Birthday!!’ya, hari ini hari ulang tahunku! Pertama kalinya ulang tahunku tidak bersama keluarga, tapi bersama orang yang aku suka’Yonghwa’
# Yonghwa P.O.V:
Kulihat Yunre sendirian sambil melihat layar HPnya. Sepertinya dia baru memberitau keadaannya disini.
Yonghwa: “Hei, kau lagi apa? Lagi SMSan sama ibumu ya?”
Rei: “I, iya. Yoppa enggak kasih tau keluarga kalo udah pulang?”
Yonghwa: “Ehh .. , kalo aku sih enggak usah. Mereka udah aku kasih tau
kalau akan pulang hari ini ^^”
Rei: “Oohh, gitu ya? ...”
di layar HP Yunre ada tulisan’Happy Birthday’? Siapa yang ulang tahun hari ini? Apa dia? Oh iya, dia bilang ulang tahunnya kan sebentar lagi ...
· Flashback :
Rei: “....... Sebentar lagi umurku jadi 19 tahun ! Yap, tinggal
sebentar lagi, sebentar banget ^ ^”
-------------------------Flashback-End-------------------------------
Jadi yang dia maksud sebentar banget itu hari ini ya? Bikin kejutan ah! Dia bakal aku kerjain ...
Yonghwa: “Eh? Happy Birthday? Ibumu ultah ya?”
Rei: “Eh, enggak. Ini bukan ...”
Yonghwa: “Ohh ..., bilang ke ibumu ya. Aku juga kasih selamat :D”
Rei: “Eh, tapi ini, ibuku enggak ...”
“Yonghwa!”Suara Pak Manager menolong aku! Aku langsung lari sebelum Yunre selesai ngomong tentang SMS itu. Aku harus keliatan cuek!
# Rei P.O.V:
Yoppa kenapa ya? Kok kayaknya dia enggak peduli banget. Padahal aku kan belum selesai ngomong, dia langsung lari ke Managernya ...
Rei: “A, annyeonghaseo ..”
Cowo A : “Gak usah di paksain ...”
Cowo B : “Iya, gak apa-apa kok. Kita juga bisa bahasa Inggris kok.
Eh, nama kamu siapa?”
Rei: “Eh, iya. Mmm, Kalian panggil aja’Yunre’, kalau kalian siapa?”
Cowo A : “Kalau aku Jong ...”
“Jonghyun, sini!”Suara panggilan Manager itu menghentikan perkenalan kami.
Rei: “Eh ? Jong . . . hyun ?”
Cowo A : “Kamu denger kan ? Itu namaku. Annyeong, aku Jonghyun”
Rei: “Ehh?! Kalau gitu, cowo’ini ... apa ini Minhyuk ??”
Cowo B : “Ehehe, Kamu tepat banget! Yap, aku Minhyuk >vo”
Ternyata yang sebaris denganku tadi di pesawat, semuanya personel CNBLUE!! Ini hari ulang tahunku yang paling bagus. Eh? Aku jadi ngelupain itu tuh, kenapa si Yonghwa gak peduli banget sih sama aku?
“Hei, kamu! Sini, kamu yang namanya Rei kan?”Manager CNBLUE memanggilku.
Rei: “Eh, iya. Itu saya. Tapi anda panggil saja’Yunre’J , Kim YunRe”
Manager CNBLUE: “Oh, oke . Jadi, selama 2 minggu ini kamu bakal ada di dorm CNBLUE. Kemana pun mereka ada syuting atau konser, kamu ikut dengan mereka.
Hari sabtu dan Minggu kamu bisa bebas kemana pun kamu mau, nanti saya akan kasih kamu peta.
Bahasa Inggrismu juga lumayan. Lalu katanya Kakekmu orang korea kan? Tapi ayahmu pindah ke Indonesia untuk menikah dengan ibumu yang orang Indonesia, jadi mungkin kamu bisa sedikit-banyak bahasa Korea kan. Lalu ibumu juga pernah kuliah di Jepang selama 6 tahun kan? Sebagai anaknya pasti kamu diajari mati-matian sama ibumu. Makanya, mungkin kamu bisa mengajari Jungshin untuk hal itu jika kamu senggang, itu pun juga jika kamu bersedia.
Dan ini jadwal mereka selama 2 minggu ini. Jadi, dimohon kerjasamanya ya-_-“
Managernya kok ngomongnya tepat banget sih? Apa jangan – jangan dia itu mantan stalker ya? Mencurigakan, harus di pertanyakan nihh...
Manager cnblue: “Bukannya kamu yang menuliskan semuanya di datamu? Kamu lupa ya?”
Rei: “Eh, iya. Maaf saya lupa. Soalnya Saya tidak mengira akan dibaca dan saya terpilih”
Manager cnblue: “Semua surat pembaca yang di alamatkan pada kami semuanya akan dibaca, termasuk yang menitip surat pribadi ke personel CNBLUE. Yasudah, ayo ikut. Nanti siang akan ada acara di radio. Ayo, bawa koper-kopermu itu!”
Rei: “Eh, iya”
Uuggh!! Padahal ini koper kan berat banget, tadi di bandara juga di bawain sama petugas. Manager iblis, kayanya dia gak suka sama aku dehh ...
Yonghwa: “Hei! Apa itu enggak berat? Kalau aku liat sih iitu berat banget! Tukeran aja yuk? Sekarang aku lagi masanya melatih ototku, kamu bawa yang ini aja ya ^^”
Rei: “Eh? Tapi apa enggak apa-apa? Itu berat loh! >o<“
Namja itu tidak mendengar perkataanku, dia tetep bawain koper-koperku yang berat ...
Minhyuk: “Yonghwa hyung sialan! Masa’dia nyuruh kita bawain oleh-olehnya dia sihh?”
Rei: “Maksudmu apa ?”
Jonghyun: “Jadi, barang-barang yang kita bawa ini semuanya oleh-olehnya Yong. Ah, terus yang kamu pegang itu juga cuma tas yang dia bawa buat jalan-jalan aja”
Oohh, jadi ternyata dia bawain koperku tapi ngorbanin yang lain ? Gak bisa gitu dong! Aku gak mau dia kayak gitu meski itu buat aku, itu enggak adil namanya. Aku harus ngingetin dia!
Rei: “Hei, idola pabo! Aku sih mau aja kamu bawain barangku. Tapi, temanmu jangan yang jadi kena batunya dong! mendingan aku bawa sendiri aja barangku, nih tasmu. Kita tukeran lagi!”
Yonghwa: “I, ini enggak apa-apa kok. Aku gak keberatan!”
Rei: “Tapi aku yang keberatan. Aku gak mau kalo jadinya aku bakal nyusahin”
Yonghwa: “Baiklah, aku turutin semua apa katamu. Ini yang terakir kalinya deh. Jadi, aku aja yang bawa barangmu. Kamu kan cewe, masa di suruh bawa barang-barang berat”
BLUSSSHH!!!
Hobi banget sih bikin aku jadi deg-degan! Aduh, kenapa kamu enggak sadar sih?
# Yonghwa P.O.V:
Yunre yang bersikap seperti itu membuat aku merasa kalau aku istimewa. Di perhatikan sampai seperti itu. Ok, apa pun yang kamu katakan, akan aku turuti!
Kami akhirnya keluar dari bandara dan pergi menuju ke dorm kami.
